Halaman

Pengikut

Kamis, 15 November 2012

WASPADA..! MAKAN SAMBIL MINUM TEH MENGHAMBAT PENYERAPAN KALSIUM



HATI-HATI JIKA MAKAN SAMBIL MINUM TEH

Ketika makan sebaiknya anda tidak meminum teh karena kandungan kafein yang ada dalam teh akan menghambat penyerapan kalsium dan mineral sehingga tubuh tidak mendapatkan jatah kalsium yang terkandung dalam makanan dengan sempurna. 

Dalam kondisi normal, tubuh akan dapat menyerap secara seimbang dengan jumlah kalsium yang ada pada makanan. Untuk mencapai keseimbangan kalsium, anda dapat makan makanan kaya kalsium seperti tahu, susu, kentang, telur, udang, ikan, kacang-kacangan dan sayuran-sayuran hijau.

Fungsi dan manfaat kalsium antara lain: Mengaktifkan saraf, Melancarkan peredaran darah, Melenturkan otot, Menormalkan tekanan darah, Menyeimbangkan keasaman/kebasaan darah, Menjaga keseimbangan cairan tubuh, Mencegah Osteoporosis (keropos tulang), Mencegah penyakit jantung, Menurunkan resiko kanker usus, Mengatasi kram, sakit pinggang, wasir, dan reumatik, Mengatasi keluhan saat haid dan menopause, Meminimalkan penyusutan tulang selama hamil dan menyusui, Membantu mineralisasi gigi dan mencegah pendarahan akar gigi, Mengatasi Kaki tangan kering dan pecah-pecah, Memulihkan gairah seks yang menurun/melemah, Mengatasi kensing manis (mengaktifkan pankreas), 

Gejala awal kekurangan kalsium adalah seperti lesu, banyak keringat, gelisah, sesak napas, menurunnya daya tahan tubuh, kurang nafsu makan, sembelit, gangguan tidur, kram, kesemutan dan sebagainya. Kekurangan kalsium bisa menyebabkan 200 jenis penyakit. Beberapa penyakit yang mungkin timbul diantaranya adalah:Nyeri otot tulang, Keropos tulang/osteoporosis, Kekebalan tubuh berkurang, Daya ingat berkurang, Ganguan
dalam jantung.
Oleh karena itu,  mulailah menyayangi tubuh Anda dengan mengkonsumsi kalsium dan jangan biarkan kandungan kalsium yang Anda konsumsi saat makan menjadi susah diserap tubuh karena dibarengi dengan minum teh.

Senin, 12 November 2012

WASPADA, MEROKOK!



Waspada, Perokok Lebih Cepat Meninggal, Kualitas Sel Telur dan Sperma Menurun, Merokok Setelah Berolahraga Lebih Berbahaya
Banyak orang, baik remaja maupun dewasa yang masih merokok meski sudah tahu bahwa merokok bisa membahayakan kesehatan. Orang-orang yang sudah mulai merokok pada awal usia remaja, maka lebih awal pula mereka dapat meninggal akibat dari menghisap rokok. Mereka berisiko dua kali meninggal lebih cepat dibanding orang yang merokok pada usia dewasa, demikian yang dilansir Healthmeup.
Dalam sebuah studi, ada sekira 28.000 pria perokok aktif yang diteliti, 10.000 di antaranya mulai merokok sejak usia remaja. Dan hampir setengah dari peserta meninggal saat penelitian tindak lanjut pada usia 53 tahun.
Selain itu, data yang ada dari Monash, Australia, sangat menunjukkan adanya efek negatif terhadap kualitas gamet seperti sel telur dan sperma, yaitu terjadi penurunan kualitas sel telur maupun kualitas sperma lho....!
Merokok telah diakui dunia memang berbahaya, namun bahayanya akan lebih besar bagi tubuh bila dilakukan setelah berolahraga. Mengapa? Simaklah alasan berikut seperti dilansir Livestrong, Jumat (2/2/2012):
1. Jantung
Merokok setelah olahraga bisa membuat tekanan besar pada jantung. Pada dasarnya, jantung membutuhkan oksigen untuk berfungsi dengan baik. Namun, asap rokok menguras oksigen tubuh, menggantikannya dengan karbon dioksida (CO2) yang berbahaya. Akibatnya, jantung harus memompa lebih keras untuk memasok tubuh dengan oksigen yang dibutuhkan.
2. Paru-paru
Setelah olahraga, tubuh membutuhkan oksigen sebanyak mungkin untuk pemulihan, yang membuat Anda mempercepat pernapasan dan jantung berdenyut semakin cepat. Tapi dengan merokok dapat mengganggu segalanya, menyusutkan saluran udara dan mengurangi jumlah oksigen dalam darah.
3. Otak
Merokok setelah olahraga meningkatkan jumlah karbon monoksida (CO) ke dalam aliran darah. CO tersebut memiliki efek serius pada fungsi otak, merampas oksigen yang dibutuhkan otak untuk mempertahankan fungsi yang tepat.
4. Kelelahan
Mengurangi kadar oksigen serta memperberat jantung dan paru-paru, merokok setelah olahraga dapat berkontribusi pada kelelahan selama pemulihan.